"Barisan panjang masalah ke-Tuhanan yang hanya menyisakan antrian panjang permasalahan dengan solusi kabur yang terus dipertanyakan."
Dengan adanya argumen diatas menjadikan teologi sebagai primadona diantara ilmu keagamaan dengan tema utamanya "pencarian tentang Tuhan"
Dari sekian panjang pengalaman yang saya tapaki, dan dari sekian banyak pembicara yang dapat saya dengar, kemudian bisa saya simpulkan bahwa teologi itu sendiri adalah pengalaman panjang satu individu dalam mengumpulkan puing-puing tanda ketuhanan yang ia rangkai sendiri menjadi jalannya menuju Tuhan.
Tidak harus ada standar pencapai dalam ilmu teologi ini, namun jauh dari itu yang paling penting adalah pencapaian keyakinan individu itu sendiri terhadap Ketuhanan dengan pendefinisian yang ia genggam sendiri.
Terlepas dari itu semua, Teologi harusnya ilmu yang berdiri sendiri terbebas dari aturan dogma sebuah agama, atau harusnya terpisah dari agama itu sendiri. Karena pada dasarnya teologi itu adalah ilmu ketuhanan, bukan ilmu yang membahas tentang aturan suatu agama.
Dengan adanya argumen diatas menjadikan teologi sebagai primadona diantara ilmu keagamaan dengan tema utamanya "pencarian tentang Tuhan"
Dari sekian panjang pengalaman yang saya tapaki, dan dari sekian banyak pembicara yang dapat saya dengar, kemudian bisa saya simpulkan bahwa teologi itu sendiri adalah pengalaman panjang satu individu dalam mengumpulkan puing-puing tanda ketuhanan yang ia rangkai sendiri menjadi jalannya menuju Tuhan.
Tidak harus ada standar pencapai dalam ilmu teologi ini, namun jauh dari itu yang paling penting adalah pencapaian keyakinan individu itu sendiri terhadap Ketuhanan dengan pendefinisian yang ia genggam sendiri.
Terlepas dari itu semua, Teologi harusnya ilmu yang berdiri sendiri terbebas dari aturan dogma sebuah agama, atau harusnya terpisah dari agama itu sendiri. Karena pada dasarnya teologi itu adalah ilmu ketuhanan, bukan ilmu yang membahas tentang aturan suatu agama.
0 comments:
Post a Comment